1. Penerapan paduan model pembelajaran learning cycle dengan kooperatif group investigation untuk meningkatkan kualitas proses dan hasil belajar siswa SMA pada materi pokok larutan elektrolit dan non elektrolit / Maya Istyadji
- Author
-
Maya Istyadji, 1. SUHADI IBNU ; 2. I WAYAN DASNA, Maya Istyadji, and 1. SUHADI IBNU ; 2. I WAYAN DASNA
- Abstract
Penelitian ini mengaji keefektifan model pembelajaran learning cycle, learning cycle dalam seting group investigation, dan konvensional dalam usaha peningkatkan kualitas proses dan hasil belajar siswa pada materi pokok larutan elektrolit dan non elektrolit. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk: (1) mendeskripsikan aktifitas guru dan siswa dalam kegiatan pembelajaran, (2) menganalisis perbedaan hasil belajar, dan (3) mendeskripsikan perbedaan kualitas proses dan hasil belajar antara kelompok siswa.Metode penelitian ini adalah eksperimen semu (quasy-experimental). Eksperimen semu menggunakan pretest-posttest nonequivalent control group design untuk mengungkapkan perbedaan hasil belajar antar kelompok dan proses pembelajaran konstruktivistik, konstruktivistik dalam seting kooperatif, dan ekspositori dapat dideskripsikan. Subyek penelitian adalah siswa kelas X SMAN 1 Kota Banjarbaru. Kelompok eksperimen mendapat pembelajaran dengan model learning cycle (LC), learning cycle dalam seting group investigation (LCGI) dan kelompok kontrol dengan model konvensional. Instrumen penelitian yang digunakan berupa tes berbentuk multiple choice yang terdiri dari 30 item. Instrumen tes yang dibuat bertujuan untuk mengetahui pemahaman, hasil belajar, dan retensi. Uji reliabilitas menggunakan tes ulang (test retest method). Dari hasil uji coba diperoleh reliabilitas test sebesar 0,87 dan validitas isi sebesar 98,89%. Teknik analisis data yang digunakan adalah statistik Anava dengan uji lanjutan LSD (beda nyata terkecil) dan uji t.Dari hasil penelitian ditemukan: (1) Pada kelas LCGI, aktifitas siswa lebih mendominasi dalam kegiatan pembelajaran, sedangkan aktivitas guru lebih banyak dalam menjawab pertanyaan baik dalam kegiatan diskusi kelompok dan diskusi kelas. Bentuk kegiatan questioning dan learning community ini mampu menciptakan situasi dimana pengalaman belajar siswa dapat ditularkan ke siswa lain, meningkatkan kemampuan analisis dan mengeksplorasi gagasan. (2) Antara kelo
- Published
- 2010