Back to Search Start Over

Penggunaan Gas Argon sebagai Pelindung Proses pada “Free Vacuum Diffusion Bonding'. Studi Kasus Sambungan Aluminium AA 5052 dan Tembaga Murni Komersil

Authors :
Affi, Jon
Febriyandi, Febriyandi
Gasni, Dedison
Amin, Zulkifli
Affi, Jon
Febriyandi, Febriyandi
Gasni, Dedison
Amin, Zulkifli
Publication Year :
2013

Abstract

Penyambungan dua material logam secara permanen biasanya dilakukan dengan cara pengelasan fusi. Sebagian kecil dari kedua logam dicairkan dan disatukan sehingga terbentuk sambungan saat pembekuan kedua logam tersebut. Pencairan sebagian logam ini akan berakibat terjadi perubahan struktur mikro dari logam yang disambung baik pada bagian yang mencair ataupun pada sisi didekatnya (HAZ). Disamping itu, secara makro akan terjadi perubahan dimensi dan distorsi akibat panas pengelasan yang digunakan. Untuk dua material logam yang memiliki perbedaan temperatur leleh yang berbeda jauh, pengelasan fusi ini akan sangat sulit dilakukan. Penyambungan difusi merupakan alternatif untuk menyambung kedua material tersebut secara padat (solid state welding) Penyambungan difusi bisa dilakukan di ruangan vakum atau tanpa vakum. Difusi terjadi saat berkontaknya dua logam yang ditekan di ruangan vakum pada temperatur tertentu. Kondisi vakum bertujuan menekan pertumbuhan oksida di antara kedua logam yang disambung sehingga proses difusi bisa berlangsung lebih baik antar logam. Ruang tungku yang terkondisi ini bisa digantikan dengan tungku perlakuan panas komersil menggunakan gas pelindung argon. Namun, laju pemberian gas argon yang optimal terhadap kualitas sambungan perlu diteliti. Pada penelitian ini, gas argon 3 liter permenit, 5 liter permenit telah digunakan selama proses difusi berlangsung. Sebagai pembanding, proses difusi tanpa gas pelindung juga telah diamati. Preparasi permukaan sambungan dilakukan dengan mengunakan mesin poles dan alumina terlarut dalam air. Proses difusi dilakukan dengan tungku perlakuaan panas induksi skala laboratorium. Kekuatan sambungan telah dievaluasi menggunakan uji geser menggunakan universal testing machine. Pengamatan struktur mikro sambungan dan migrasi atom-atom telah diamati dengan mikroskop optik logam, scanning electron microscope yang dilengkapi dengan electron dispersive X-Ray microanalizer. Hasil pengujian menunjukkan bahwa kekuatan geser ter

Details

Database :
OAIster
Notes :
text, id
Publication Type :
Electronic Resource
Accession number :
edsoai.on1397537997
Document Type :
Electronic Resource