Back to Search Start Over

Penerapan HEC-RAS Untuk Analisis Angkutan Sedimen Dasar Terhadap Debit Angkutan Sedimen Pada Saluran Parit Berkat

Authors :
Fiona Gita Novelyne
Nurhayati
Danang Gunarto
Source :
Teras Jurnal: Jurnal Teknik Sipil, Vol 14, Iss 1, Pp 251-264 (2024)
Publication Year :
2024
Publisher :
universitas malikussaleh, 2024.

Abstract

Abstrak Saluran Parit Berkat merupakan salah satu saluran di daerah rawa pasang surut Desa Punggur Besar, Kecamatan Sungai Kakap yang mengalami perubahan dasar saluran, yakni pendangkalan akibat proses sedimentasi. Pendangkalan yang terjadi di saluran Parit Berkat terutama pada bagian hilir dapat mengganggu aliran ke sungai dan menyebabkan meningkatnya muka air di hulu sehingga air lebih cepat meluap ke permukaan saat musim hujan atau saat terjadi air pasang dan dapat mengakibatkan kekeringan saat musim kemarau. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui debit angkutan sedimen dasar di saluran Parit Berkat. Data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Data primer berupa penampang saluran dan sampel sedimen dasar. Data sekunder berupa peta catchment area, curah hujan harian stasiun Sungai Kakap PTK-12 dan tinggi muka air pasang surut selama 15 hari. Simulasi aliran dan angkutan sedimen menggunakan program aplikasi HEC-RAS 6.0 dengan metode Meyer-Peter Muller. Hasil penelitian menunjukkan besar angkutan sedimen dasar tertinggi saat kondisi pasang untuk debit periode ulang 10 tahun, yaitu sebesar 1,73 kg/det di titik 1, sedangkan saat kondisi surut, besar angkutan sedimen dasar terendah untuk debit periode ulang 10 tahun adalah sebesar 0,92 kg/det di titik 1. Kata kunci: sedimen dasar, HEC-RAS, Meyer-Peter Muller, saluran, Parit Berkat Abstract Parit Berkat channel is one of the channels in the tidal swamp area of Punggur Besar Village, Sungai Kakap District which has experienced changes in the basis of the channel, namely silting due to the sedimentation process. Siltation that occurs in the Parit Berkat channel, especially in downstream, can disrupt the flow to the river and cause an increase in the water level upstream so that water overflows to the surface faster during the rainy season or high tide and can cause drought during the dry season. This study aimed to determine the amount of bed load transport in the Parit Berkat channel. The data used are primary data and secondary data. Primary data are channel cross-sections and bed load samples. Secondary data are catchment area maps, daily rainfall of Sungai Kakap PTK-12 station, and tidal water levels for 15 days. Flow and sediment transport simulation using the HEC-RAS 6.0 application program with the Meyer-Peter Muller method. The results showed the highest bed load transport during tidal conditions for the 10-year return period, which was 1.73 kg/sec at point 1, while at low tide, the lowest bed load transport for the 10-year return period was 0.92 kg/sec at point 1. Keywords: bed load, HEC-RAS, Meyer-Peter Muller, channel, Parit Berkat

Details

Language :
Indonesian
ISSN :
20880561 and 25021680
Volume :
14
Issue :
1
Database :
Directory of Open Access Journals
Journal :
Teras Jurnal: Jurnal Teknik Sipil
Publication Type :
Academic Journal
Accession number :
edsdoj.b4c925b338134b76ad69354bcb21855e
Document Type :
article
Full Text :
https://doi.org/10.29103/tj.v14i1.1070