Back to Search Start Over

Screening for Resistance of Tomato Lines Against Tomato chlorosis crinivirus

Authors :
Denih Wahyudin
Tri Asmira Damayanti
Kikin Hamzah Mutaqin
Source :
Jurnal Fitopatologi Indonesia, Vol 18, Iss 1 (2022)
Publication Year :
2022
Publisher :
Perhimpunan Fitopatologi Indonesia, 2022.

Abstract

Tomato chlorosis crinivirus (ToCV) diketahui berasosiasi dengan penyakit kuning pada tanaman tomat. Infeksi Crinivirus menunjukkan peningkatan di beberapa daerah di Jawa Barat saat ini. Tersedianya varietas tomat tahan akan menjadi cara efektif dalam pengelolaan penyakit virus, namun perlu upaya mencari sumber ketahanan tanaman terhadap infeksi virus. Penelitian bertujuan menentukan tingkat ketahanan 12 galur tomat terhadap infeksi ToCV. Tomat uji berumur 14 hari setelah pindah tanam diinokulasi dengan ToCV menggunakan 10 ekor kutukebul (Trialeurodes vaporariorum) viruliferus per tanaman. Pengamatan dilakukan terhadap peubah penyakit (periode inkubasi, insidensi dan keparahan penyakit, titer virus) dan peubah agronomi (tinggi tanaman, jumlah daun, jumlah dan bobot buah). Rata-rata periode inkubasi berkisar 9.4–13.5 hari, dan insidensi penyakit berkisar 90.9–100%. Gejala visual bervariasi dari klorosis ringan sampai sedang dan daun menggulung ke atas dengan skor keparahan penyakit berkisar 1.0–3.0. Titer virus diukur berdasarkan nilai absorbansi ELISA, yaitu berkisar 0.358–1.122. Secara umum, infeksi ToCV menghambat pertumbuhan tanaman dan menurunkan jumlah daun, menghambat bobot dan jumlah buah berturut-turut sebesar 6.0–37.8%, 8.6–39.5%, 2.7–33.7% dan 7.0–25.5%. Berdasarkan peubah penyakit, respons galur tomat dapat dikategorikan rentan (BISILB#1029A, BISILB#22, dan BISILB#724B), moderat tahan (BISILB#825B, BISILB#60D, BISIKC#402, BISIKC#96D, dan BISILB#40I), dan tahan (BISILB#1372ORA, BISILB#703A, BISILB#703B, dan BISILB#724A). Namun, sifat ketahanan galur tomat tersebut tidak berkorelasi dengan kemampuan produksi tanaman. Oleh karena itu, perlu dilakukan perbaikan sifat ketahanan pada empat galur tersebut agar lebih adaptif terhadap faktor lingkungan budi daya sehingga dapat dimanfaatkan sebagai tetua varietas tomat unggul tahan ToCV.

Details

Language :
Indonesian
ISSN :
02157950 and 23392479
Volume :
18
Issue :
1
Database :
Directory of Open Access Journals
Journal :
Jurnal Fitopatologi Indonesia
Publication Type :
Academic Journal
Accession number :
edsdoj.378cb807b8b44ab384a329de6eab6470
Document Type :
article
Full Text :
https://doi.org/10.14692/jfi.18.1.19-29