Back to Search Start Over

Angka Kejadian Hiperpigmentasi Pasca Inflamasi pada Pasien Akne Vulgaris Sedang Tipe Kulit IV-V yang Diterapi Gel Benzoil Peroksida 2,5% Uji Klinis, Acak, Buta Ganda

Authors :
Irma Bernadette S. Sitohang
Putu Siska Virgayanti
Shannaz Nadia Yusharyahya
Source :
Berkala Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin (Periodical of Dermatology and Venerology), Vol 31, Iss 3, Pp 171-177 (2019)
Publication Year :
2019
Publisher :
Department of Dermatology and Venereology, Faculty of Medicine, Universitas Airlangga, 2019.

Abstract

Latar belakang: Akne vulgaris (AV) merupakan peradangan kronis folikel pilosebasea dengan manifestasi klinis berupa komedo, papul, pustul, nodus dan pseudo kista yang bersifat swasirna. AV digolongkan atas tiga kategori, yaitu akne vulgaris ringan (AVR), sedang (AVS) dan berat (AVB). Rekomendasi Global Alliance dalam penanganan AVS meliputi antibiotik, asam retinoat, dengan atau tanpa benzoil peroksida (BPO). Kombinasi antibiotik dan BPO direkomendasikan untuk mengatasi masalah tersebut meskipun pada tipe kulit IV-V, hiperpigmentasi pasca inflamasi merupakan masalah yang sering dikeluhkan pada penggunaan BPO. Tujuan: Membandingkan efektivitas, efek samping dan kejadian hiperpigmentasi pasca inflamasi (HPI) pada penggunaan BPO sebagai paduan terapi lini pertama AVS pada tipe kulit IV-V Fitzpatrick. Metode: Penelitian analitik dengan desain uji klinis acak tersamar ganda membandingkan dua sisi wajah yang diberikan paduan terapi lini pertama. Sisi wajah perlakuan diberikan gel BPO 2,5% sedangkan kelompok kontrol gel plasebo. Hasil: Pada minggu ke-2,4,6,8 didapatkan penurunan persentase total lesi sebesar 51,47%, 71%, 75%, 82,84% pada kelompok BPO dan 30%, 53,75%, 62,28, 71% pada kelompok plasebo (p

Details

Language :
Indonesian
ISSN :
19784279 and 25494082
Volume :
31
Issue :
3
Database :
Directory of Open Access Journals
Journal :
Berkala Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin (Periodical of Dermatology and Venerology)
Publication Type :
Academic Journal
Accession number :
edsdoj.17023123b9047a7b50e87ba162e6196
Document Type :
article
Full Text :
https://doi.org/10.20473/bikk.V31.3.2019.71-77