Back to Search Start Over

Pengaruh Budaya Nasional terhadap Tax Evasion dengan Korupsi sebagai Variabel Moderasi

Authors :
Aldhian, Bagas
Damayanti, Theresia Woro
Publication Year :
2020

Abstract

Budaya nasional dalam setiap negara perlu diperhatikan karena dapat menjadi salah satu faktor penggelapan pajak. Dalam penelitian ini beberapa dimensi diantaranya jarak kekuasaan, individualisme, ketidakpastian dan maskulinitas seseorang bisa saja melakukan tindakan penggelapan pajak. Akan tetapi jarak kekuasaan, individualisme, ketidakpastian dan maskulinitas dapat berubah ketika ada korupsi di suatu negara tersebut. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat pengaruh jarak kekuasaan, individualisme, ketidakpastian, dan maskulinitas dengan menambahkan variabel moderasi yaitu korupsi terhadap seseorang untuk melakukan tindakan penggelapan pajak. Dalam penelitian ini data yang digunakan adalah data sekunder, yang diperoleh dari World Bank Enterprise Survey (WBES) pada tahun 2006 sampai dengan tahun 2018. Dalam menganalisis data tersebut menggunakan Multinomial Logistic Regression (MLR). Dari hasil penelitian yang telah dilakukan bahwa (1) jarak kekuasaan berpengaruh negatif terhadap penggelapan pajak, (2) individualisme berpengaruh negatif terhadap penggelapan pajak, (3) ketidakpastian berpengaruh negatif terhadap penggelapan pajak, (4) Maskulinitas berpengaruh positif terhadap penggelapan pajak, (5) korupsi memperlemah hubungan antara jarak kekuasaan dengan penggelapan pajak, (6) korupsi memperlemah hubungan antara individualisme dengan penggelapan pajak, (7) korupsi memperlemah hubungan antara ketidakpastian dengan penggelapan pajak, (8) korupsi memperkuat hubungan antara maskulinitas dengan penggelapan pajak. National culture in each country needs to be considered because it can be one of the factors of tax evasion. In this study several dimensions including distance of power, individualism, uncertainty and masculinity of a person can carry out acts of tax evasion. However, the distance of power, individualism, uncertainty and masculinity can change when there is corruption in the country. The purpose of this study is to look at the influence of power distance, individualism, uncertainty, and masculinity by adding moderation variables, namely corruption against someone to carry out acts of tax evasion. In this study the data used are secondary data, obtained from the World Bank’s Enterprise Survey (WBES) in 2006 to 2018. In analyzing these data using Multinomial Logistic Regression (MLR). From the results of research that has been done that (1) power distance has a negative effect on tax evasion, (2) individualism has a negative effect on tax evasion, (3) uncertainty has a negative effect on tax evasion, (4) Masculinity has a positive effect on tax evasion, (5 ) corruption weakens the relationship between power distance and tax evasion, (6) corruption weakens the relationship between individualism and tax evasion, (7) corruption weakens the relationship between uncertainty and tax evasion, (8) corruption strengthens the relationship between masculinity and tax evasion.

Details

Language :
Indonesian
Database :
OpenAIRE
Accession number :
edsair.od......3314..5eceae33b35736e7b22c8e46ee62a58c