Back to Search Start Over

KAJIAN GERAKAN TANAH MELALUI INTEGRASI MULTIDISIPLIN (Studi Kasus: Longsor Amahusu Kecamatan Nusaniwe Ambon)

Authors :
Matheus Souisa
Source :
ALE Proceeding. 1:115-121
Publication Year :
2021
Publisher :
Universitas Pattimura, 2021.

Abstract

Telah digunakan banyak metode untuk mengkaji permasalahan gerakan tanah dari sudut pandangan pendekatan satudisiplin, interdisiplin maupun multidisiplin. Beberapa metode sedang dikembangkan untuk dipadukan dalam investigasi gerakan tanah (longsoran) selama dekade terakhir ini, fokus studi diarahkan menggunakan multidisiplin dengan pendekatan geolistrik, geoteknik dan geokimia untuk menentukan potensi gerakan tanah (longsor) Amahusu sehingga dapat memberikan mitigasi gerakan tanah. Hasil penelitian memberikan bidang gelincir longsor Amahusu dicirikan oleh anomali resistivitas dari struktur lapisan bawah permukaan yang rendah (< 50.0 Ω.m) hingga sedang (50.0 – 200.0 Ω.m), dan anomali ini mengindikasikan citra resistivitas jenis batuan lempung dan lempung pasiran, sedangkan anomali geoteknik teridentifikasi adanya tanah lempung lanau dan lanau pasiran, dan berdasarkan nilai faktor keamanan lereng (FS

Details

ISSN :
27987310 and 26203995
Volume :
1
Database :
OpenAIRE
Journal :
ALE Proceeding
Accession number :
edsair.doi...........cc061055a66ccafce07cf0fee9bca122
Full Text :
https://doi.org/10.30598/ale.1.2018.115-121