14 results on '"ketidakpastian"'
Search Results
2. ENVIRONMENTAL UNCERTAINTY, AND EARNING MANAGEMENT: THE ROLE OF MANAGER ABILITY.
- Author
-
Iswajuni and Luke, Bryan
- Subjects
WAGES ,REGRESSION analysis ,DATA analysis ,STOCK exchanges ,INVESTORS - Abstract
Copyright of Jurnal Riset Akuntansi dan Bisnis Airlangga (JRABA) is the property of Universitas Airlangga and its content may not be copied or emailed to multiple sites or posted to a listserv without the copyright holder's express written permission. However, users may print, download, or email articles for individual use. This abstract may be abridged. No warranty is given about the accuracy of the copy. Users should refer to the original published version of the material for the full abstract. (Copyright applies to all Abstracts.)
- Published
- 2023
3. DISTRIBUSI KEUNTUNGAN YANG ADIL ANTAR AKTOR RANTAI PASOK AGROINDUSTRI SAGU DI KABUPATEN KEPULAUAN MERANTI, RIAU.
- Author
-
Yusmiati, Machfud, Marimin, and Sunarti, Titi Candra
- Abstract
Copyright of Journal of Agroindustrial Technology / Jurnal Teknologi Industri Pertanian is the property of IPB University and its content may not be copied or emailed to multiple sites or posted to a listserv without the copyright holder's express written permission. However, users may print, download, or email articles for individual use. This abstract may be abridged. No warranty is given about the accuracy of the copy. Users should refer to the original published version of the material for the full abstract. (Copyright applies to all Abstracts.)
- Published
- 2023
- Full Text
- View/download PDF
4. Analisis Ketidakpastian dalam Memanfaatkan Lahan Pertanian di Desa Sukasari Kaler Kecamatan Argapura Majalengka
- Author
-
Sudrajat Sudrajat
- Subjects
pemanfaatan lahan ,ketidakpastian ,jenis komoditi ,musim tanam ,Geography (General) ,G1-922 - Abstract
Abstrak Petani dalam memanfaatkan lahan pertanian selalu berhadapan dengan ketidakpastian. Di sisi lain petani juga harus mempertimbangkan berbagai jenis komoditi yang akan diusahakan agar tidak gagal panen. Berdasarkan hal tersebut maka penelitian ini dilakukan dengan tujuan: (1) mengindentifikasi jenis ketidakpastian yang sering dihadapi petani dalam memanfaatkan lahan pertanian; dan (2) menganalisis pengaruh ketidakpastian terhadap pertimbangan petani dalam menentukan jenis komoditi yang akan diusahakan. Data yang dikumpulkan terdiri dari data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh dari hasil wawancara dengan petani, sedangkan data sekunder dari beberapa instansi terkait. Pengukuran ketidakpastian dilakukan menggunakan metode skala likerts. Analisis data di lakukan secara deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menemukan adanya keragaman jenis ketidakpastian yang selalu dihadapi petani dalam pemanfaatan lahan pertanian dan ketidakpastian tersebut telah dijadikan dasar oleh petani untuk mempertimbangan jenis komoditi yang akan diusahakan. Abstract Farmers in utilizing agricultural land always faced with uncertainty. On the other hand, farmers should also consider various types of commodities which will be endeavored that no crop failure. Based on the above, the research is conducted with the objectives: (1) to identify the kinds of uncertainties often faced by farmers in utilizing agricultural land for farming activities; (2) to analyzes the influence of uncertainty on the consideration of farmers in determining the type of commodity to be cultivated. The data collected consist of primary data and secondary data. Primary data was obtained from interview with farmer while secondary data from several related institutions. Measurement of uncertainty is done using likerts scale method. Data analysis is done descriptively qualitative. The results of the study found that the diversity of types of uncertainty often faced by farmers in agricultural land use and the uncertainty has been used as a basis by farmers to consider the types of commodities to be cultivated.
- Published
- 2018
- Full Text
- View/download PDF
5. Proses Adaptasi Komunikasi dan Budaya Mahasiswa Etnis Dayak di Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga
- Author
-
Windy, Monika Serly, Harnita, Pratiwi Cristin S., and Sampoerno
- Subjects
Kecemasan ,Budaya ,Theory ,Antar ,Pengelolaan ,Anxiety ,dan ,Ketidakpastian ,Komunikasi ,Management - Abstract
Indonesia merupakan salah satu negara yang penduduknya memiliki banyak keragaman budaya, dimana setiap orang mempunyai suatu budaya yang menjadi ciri khasnya. Salah satu daerah yang memiliki banyak keragaman budaya adalah kota Salatiga yang terletak di selatan Kota Semarang, Salatiga mendapat julukan sebagai Indonesia Mini. Julukan Indonesia Mini diperkuat karena adanya salah satu Universitas Swasta tertua di Indonesia yaitu Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) yang mana sebagian besar mahasiswanya berasal dari luar Kota Salatiga dan Jawa pada umumnya. Selain mahasiswa Jawa, Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) juga memiliki mahasiswa dari etnis-etnis yang berasal dari luar Jawa seperti etnis Dayak, Papua, dan juga etnis Batak. Setiap etnis memiliki berbagai keanekaragaman budaya yang berbeda. Penelitian ini bertujuan untuk mendiskripsikan proses adaptasi diri Mahasiswa Etnis Dayak di Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) Salatiga menggunakan 6 konsep yang ada pada Teory Pengelolaan Kecemasan (Anxiety dan Uncertainty Management). Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif kualitatif, dengan melakukan wawancara mendalam kepada narasumber. Berdasarkan hasil wawancara dengan narasumber peneliti menemukan bahwa mahasiswa etnis dayak mampu bedaptasi di Universitas Kristen Satyas Wacana (UKSW) dengan menggunakan konsep diri yang ada pada pedoman hidup mereka. Indonesia is a country whose population has a lot of cultural diversity, where everyone has a culture that is their trademark. One area that has a lot of cultural diversity is the city of Salatiga, which is located south of Semarang City, Salatiga has earned the nickname as Mini Indonesia. The nickname Indonesia Mini was strengthened because there is one of the oldest private universities in Indonesia, namely the Satya Wacana Christian University (SWCU), where most of the students come from outside the city of Salatiga and Java in general. Apart from Javanese students, Satya Wacana Christian University (SWCU) also has students from ethnicities who come from outside Java, such as the Dayak, Papuan, and also Batak ethnicities. Each ethnicity has a variety of different cultural diversity. This study aims to describe the self-adaptation process for Dayak Ethnic Students at Satya Wacana Christian University (SWCU) Salatiga using the 6 concepts in the Anxiety Management Theory (Anxiety and Uncertainty Management). This study uses qualitative research with a qualitative descriptive research type, by conducting in-depth interviews with informants. Based on the results of interviews with informants, the researchers found that students of the Dayak ethnicity were able to adapt at Satya Wacana Christian University (SWCU) by using the self-concept that existed in their way of life.
- Published
- 2023
6. STRATEGI PENURUNAN RISIKO KEGAGALAN IMPLEMENTASI PENGURANGAN EMISI DARI DEFORESTASI DAN DEGRADASI HUTAN DI KABUPATEN MUSI BANYUASIN PROVINSI SUMATERA SELATAN
- Author
-
Deden Djaenudin, Elvida Yosefi Suryandari, and Aneka Prawesti Suka
- Subjects
REDD+ ,ketidakpastian ,risiko kegagalan ,strategi ,VCS ,Musi Banyuasin. ,Forestry ,SD1-669.5 - Abstract
Indonesia telah melampaui fase persiapan implementasi REDD+ dengan berbagai hambatan yang disebabkan oleh ketidakpastian. Ketidakpastian tersebut meningkatkan risiko kegagalan implementasi REDD+. Tulisan ini bertujuan menyediakan alternatif strategi penurunan tingkat risiko kegagalan.Studi dilakukan di Merang Kabupaten Musi Banyuasin Provinsi Sumatera Selatan. Dengan melakukan interview dengan narasumber dan penilaian terhadap dampak risiko dengan menggunakan tahapan dalam Voluntary Carbon Standard(VCS). Sumber ketidakpastian yang dihadapi terkait dengan isu (a) perladangan oleh masyarakat; (b) kebutuhan pemukiman; (c) banyaknya pencari kayu; (d) tenurial; dan (e) kebakaran hutan. Berdasarkan penilaian VCS, tingkat risiko yang terjadi di Merang adalah sedang dan dampaknya menjadikan implementasi REDD+ tidak layak. Strategi penurunan risiko tersebut dapat dilakukan dengan pencadangan area sebagai jaminan, peraturan perubahan status lahan menjadi kawasan lindung; mengurangi konflik lahan melalui perbaikan tatakelola; pencegahan ketidakpermanenan: penerapan disinsentif bagi pengembang yang gagal; penerapan skema pembayaran adaptif, pengoptimalan pemanfaatan co-benefit; dan penyediaan mekanisme distribusi pendanaan yang efektif dan efisien.
- Published
- 2016
- Full Text
- View/download PDF
7. Penentuan Ketidakpastian Kalibrasi Besaran Massa pada Timbangan Analitis di Laboratorium Uji dan Kalibrasi BBKB
- Author
-
Isnaini Isnaini and Pudjo Yuwono
- Subjects
ketidakpastian ,massa ,timbangan analitis ,Handicrafts. Arts and crafts ,TT1-999 - Abstract
Perangkat ukur dikatakan dalam kondisi baik jika dapat memberikan informasi yang actual. Perangkat ukur tersebut harus menjamin hasil pengukuran sesuai dengan standar nasional maupun internasional. Kalibrasi perangkat ukur merupakan prosedur prosedur standar untuk menjaga kondisi instrument ukur dan bahan ukur agar tetap sesuai dengan spesifikasi teknis. Penelitian ini dilakukan untuk menentukan besarnya ketidakpastian (uncertainty) pada kalibrasi besaran massa khususya pada parameter kalibrasi timbangan analitis merk Sartorius Type BL210S. Prosedur kalibrasi dilakukan dengan serangkaian penimbangan masssa standar terkalibrasi unuk menentukan nilai ketidakpastian. Data hasil kalibrasi telah dianalisis dan menghasilkan nilai Expanded Uncertainty Uexp = 0,26, faktor cakupan K = 1,96, pada tingkat kepercayaan CL = 95%.Kata kunci: ketidakpastian, massa, timbangan analitis
- Published
- 2016
- Full Text
- View/download PDF
8. Evaluasi Ketidakpastian Pengukuran Multi-Unsur Dalam Mineral Zirkon Dengan Metode Analisis Aktivasi Neutron
- Author
-
Sukirno, Sri Murniasih, Rosidi, and Samin
- Subjects
evaluasi unsur ,ketidakpastian ,komposisi oksida ,Nuclear engineering. Atomic power ,TK9001-9401 - Abstract
The evaluation of multi-elements analysis has been carried out with calculation of element uncertainy in the zircon mineral from Sampit (Central Kalimantan) dan Bangka has been evaluated by the Neutron Activation Analysis (NAA) method. The purpose of this research is determination of composition and value of multi-elements uncertainty in the mineral of zircon to fulfil the requirements of ISO/IEC guide 17025-2008 that applied at NAA laboratory. The result of analysis using gamma spectrometry with a HPGe detector showed of 21 detected elements, divided into three groups (major, minor, and trace). Evaluation of uncertainty estimation should be done to increase quality and confidence rate of analysis results. The result of testing are not mean without calculation of uncertainty. Therefore, it was assessed the uncertainty measurement of all elements analysis in zircon mineral. The results of quantitative analysis is Zr with the highest concentration value of 38.986% and value of uncertainty is 0.331% so that value of real concentration is 38.986 ± 0.331%. In the form of oxide (ZrO2) has concentration of 52.661±0.45%. Sb element is the lowest element detected with value of concentration and uncertainty is 7±0,3 µg/g. In the form of oxide (Sb2O3) has concentration is 17±0.9 µg/g. The oxide composition and the must important of chemicals in the zircon sand mineral more significant from Sampit which quantitative composition areZrO2+HfO2 (53-55%), F2O3 (5-6%), TiO2 (13-14%), Al2O3 (1.5-2%) and SiO2. Elements ofSi(SiO2) can not be determined by NAA method because Si cross-sections is verysmall.
- Published
- 2015
- Full Text
- View/download PDF
9. QUANTUM INDETERMINACY AND THE SOVEREIGNTY OF GOD
- Author
-
David Tong
- Subjects
Fisika ,kuantum ,ketidakpastian ,Newton ,kedaulatan ,Allah. ,Christianity ,BR1-1725 - Abstract
Pada akhir abad ke-18, paradigma fisika Newtonian dinilai mendukung wawasan materialisme dan determinisme. Konsep akan Allah yang deistik dinilai sebagai suatu alternative pemikiran rasional dari konsep akan Allah yang tradisional. Akan tetapi, keyakinan akan paradigma fisika Newtonian, beserta implikasi filosofis dan teologisnya, telah tersisihkan dengan munculnya paradigma baru fisika kuantum pada permulaan abad ke-20. Ketidakpastian Kuantum dilihat oleh sebagian pihak sebagai sekutu mereka untuk membawa kembali hal-hal yang bersifat supra-natural dan immaterial ke dunia ini. Akan tetapi, paradigma fisika yang baru ini sekaligus datang dengan tantangan-tantangannya sendiri; sebagian pihak telah menemukan sokongan ilmiah di dalam paradigma fisika yang baru ini terhadap wawasan Molinisme dan Teisme yang terbuka. Kedua wawasan akan Allah ini memberikan batasan akan kedaulatan Allah sehingga menyepelekan gambaran Allah yang alkitabiah. Komitmen kita kepada kemutlakan kedaulatan Allah akan setiap detil dari dunia yang Ia ciptakan dan kepada perbedaan antara Pencipta-ciptaan, telah memberikan suatu jalan keluar bagi kita untuk mengerti ketidakpastian kuantum.?
- Published
- 2017
- Full Text
- View/download PDF
10. PENENTUAN JUMLAH PRODUKSI DENGAN APLIKASI METODE FUZZY – MAMDANI
- Author
-
Much. Djunaidi, Eko Setiawan, and Fajar Whedi Andista
- Subjects
ketidakpastian ,jumlah produksi ,logika fuzzy ,Industrial engineering. Management engineering ,T55.4-60.8 - Abstract
Permasalahan yang timbul di dunia ini seringkali mengandung ketidakpastian, logika fuzzy merupakan salah satu metode untuk melakukan analisis sistem yang mengandung ketidakpastian. Pada penelitian ini digunakan metode mamdani atau sering juga dikenal dengan metode Min – Max. Perancangan sistem untuk mendapatkan output dilakukan dalam tahap – tahap (a) pembentukan himpunan fuzzy, (b) Aplikasi fungsi implikasi, (c) membentuk aturan – aturan, (d) penegasan (defuzzifikasi). Pada penelitian ini defuzzifikasi dilakukan dengan menggunakan metode centroid. Pada metode ini nilai defuzzyfikasi bergerak secara halus, sehingga perubahan pada himpunan fuzzy juga akan bergerak dengan halus. Dari hasil penelitian yang telah dilakukan, dengan memasukkan variabel input pada bulan juli 2005, yaitu jumlah permintaan sebesar 21.945 unit dan jumlah persediaan sebesar 1.824 unit menghasilkan output jumlah produksi sebesar 20.300 unit.
- Published
- 2005
- Full Text
- View/download PDF
11. Sistem Pendukung Keputusan Penentuan Jumlah Produksi Sepatu Type Boots 350 V2 dengan Menggunakan Metode Fuzzy Mamdani
- Author
-
Saleh Dwiyatno and Erni Krisnaningsih
- Subjects
Fuzzy Mamdani ,Pendukung Keputusan ,Produksi ,Ketidakpastian - Abstract
Dalam kondisi ketidakpastian pelaku industri berusaha untuk menggunakan metode yang optimal untuk memperkecil tingkat resiko kerugian, Pada penelitian ini metode Fuzzy Mamdani diterapkan pada penentuan Jumlah produksi dengan mempertimbangkan variabel input berupa tingkat permintaan dengan variabel output persediaan. Metode Fuzzy Mamdani dapat membantu dalam proses pengambilan keputusan sehingga pelaku industri sepatu dapat memprediksi jumlah produksi sepatu Type BOOTS 350 V2, Penerapan dari metode ini melalui beberapa tahapan proses yaitu pembentukan himpunan fuzzy, penentuan fungsi keanggotaan, penentuan aturan fungsi fuzzy dan penegasan. Pada proses pengujian ini di masukkan nilai variabel permintaan sebanyak 2.756 pasang dan variabel persediaan sebanyak 300 pasang, Berdasarkan nilai variabel masukan Tingkat permintaan dan persediaan tersebut maka didapatkan nilai keluaran jumlah produksi sebesar 4.400 pasang. Penerapan metode fuzzy mamdani merupakan solusi yang optimal dalam menentukan jumlah suatu produksi.
- Published
- 2020
- Full Text
- View/download PDF
12. Pengaruh Budaya Nasional terhadap Tax Evasion dengan Korupsi sebagai Variabel Moderasi
- Author
-
Aldhian, Bagas and Damayanti, Theresia Woro
- Subjects
maskulinitas ,jarak kekuasaan ,ketidakpastian ,penggelapan pajak ,individualisme - Abstract
Budaya nasional dalam setiap negara perlu diperhatikan karena dapat menjadi salah satu faktor penggelapan pajak. Dalam penelitian ini beberapa dimensi diantaranya jarak kekuasaan, individualisme, ketidakpastian dan maskulinitas seseorang bisa saja melakukan tindakan penggelapan pajak. Akan tetapi jarak kekuasaan, individualisme, ketidakpastian dan maskulinitas dapat berubah ketika ada korupsi di suatu negara tersebut. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat pengaruh jarak kekuasaan, individualisme, ketidakpastian, dan maskulinitas dengan menambahkan variabel moderasi yaitu korupsi terhadap seseorang untuk melakukan tindakan penggelapan pajak. Dalam penelitian ini data yang digunakan adalah data sekunder, yang diperoleh dari World Bank Enterprise Survey (WBES) pada tahun 2006 sampai dengan tahun 2018. Dalam menganalisis data tersebut menggunakan Multinomial Logistic Regression (MLR). Dari hasil penelitian yang telah dilakukan bahwa (1) jarak kekuasaan berpengaruh negatif terhadap penggelapan pajak, (2) individualisme berpengaruh negatif terhadap penggelapan pajak, (3) ketidakpastian berpengaruh negatif terhadap penggelapan pajak, (4) Maskulinitas berpengaruh positif terhadap penggelapan pajak, (5) korupsi memperlemah hubungan antara jarak kekuasaan dengan penggelapan pajak, (6) korupsi memperlemah hubungan antara individualisme dengan penggelapan pajak, (7) korupsi memperlemah hubungan antara ketidakpastian dengan penggelapan pajak, (8) korupsi memperkuat hubungan antara maskulinitas dengan penggelapan pajak. National culture in each country needs to be considered because it can be one of the factors of tax evasion. In this study several dimensions including distance of power, individualism, uncertainty and masculinity of a person can carry out acts of tax evasion. However, the distance of power, individualism, uncertainty and masculinity can change when there is corruption in the country. The purpose of this study is to look at the influence of power distance, individualism, uncertainty, and masculinity by adding moderation variables, namely corruption against someone to carry out acts of tax evasion. In this study the data used are secondary data, obtained from the World Bank’s Enterprise Survey (WBES) in 2006 to 2018. In analyzing these data using Multinomial Logistic Regression (MLR). From the results of research that has been done that (1) power distance has a negative effect on tax evasion, (2) individualism has a negative effect on tax evasion, (3) uncertainty has a negative effect on tax evasion, (4) Masculinity has a positive effect on tax evasion, (5 ) corruption weakens the relationship between power distance and tax evasion, (6) corruption weakens the relationship between individualism and tax evasion, (7) corruption weakens the relationship between uncertainty and tax evasion, (8) corruption strengthens the relationship between masculinity and tax evasion.
- Published
- 2020
13. STRATEGI PENURUNAN RISIKO KEGAGALAN IMPLEMENTASI PENGURANGAN EMISI DARI DEFORESTASI DAN DEGRADASI HUTAN DI KABUPATEN MUSI BANYUASIN PROVINSI SUMATERA SELATAN
- Author
-
Deden Djaenudin, Aneka Prawesti Suka, and Elvida Yosefi Suryandari
- Subjects
Engineering ,ketidakpastian ,business.industry ,media_common.quotation_subject ,Environmental resource management ,Distribution (economics) ,strategi ,Payment ,Management ,risiko kegagalan ,lcsh:SD1-669.5 ,Failure risk ,VCS ,Musi Banyuasin ,lcsh:Forestry ,Geriatrics and Gerontology ,Protected area ,Land tenure ,business ,REDD+ ,media_common - Abstract
Indonesia is still in the preparation phase of REDD+ implementation, with various constraints due to uncertainties. These uncertainties lead to failure risk of the implementation of REDD+. This study aims to provide some alternative strategies to alleviate the risk of failure. The study conducted in Merang, Musi Banyuasin, South Sumatra Province, by interviewing key persons and assessing the impact of the risks by using Voluntary Carbon Standard (VCS). This study scrutinized the source of uncertainties, risks and their impact on the project performance. Based on the possibility of their occurrences, sources of uncertainties associated with issues are: a) encroachment activities, b) settlement needs, c) numberof loggers, d) land tenure, and e) forest fires. Based on the VCS assessment, the levelof risk that occurred in Merang is in medium level and the impact of REDD+ implementation is not feasible. The risk reduction strategies can be done by providing buffer area, changes in land status as a protected area, and reduce land conflicts through improved governance. The issuesof non-permanence can be avoided through adoption of disincentives for failed developers, applying an appropriate adaptive payment scheme, optimizing the utilization of co-benefits and providing an effective and efficient funding distribution mechanism.
- Published
- 2015
- Full Text
- View/download PDF
14. Evaluasi Ketidakpastian Pengukuran Multi-Unsur Dalam Mineral Zirkon Dengan Metode Analisis Aktivasi Neutron
- Author
-
Rosidi Rosidi, Sri Murniasih, Sukirno Sukirno, and Samin Samin
- Subjects
ketidakpastian ,evaluasi unsur ,lcsh:Nuclear engineering. Atomic power ,komposisi oksida ,lcsh:TK9001-9401 - Abstract
Evaluasi analisis multi-unsur yang disertai perhitungan ketidakpastian unsur pada mineral zirkon yang berasal dari Sampit, Kalimantan Tengah dan Pulau Bangka telah dilakukan dengan metode Analisis Aktivasi Neutron (AAN). Tujuan penelitian ini adalah menentukan komposisi dan nilai ketidakpastian multi-unsur dalam mineral zirkon untuk memenuhi persyaratan ISO/IEC guide 17025-2008 yang telah diterapkan pada laboratorium AAN. Analisis menggunakan spektrometri gamma dengan detektor HPGe menghasilkan 21 unsur terdeteksi yang dibagi menjadi tiga kelompok (mayor, minor, dan kelumit). Evaluasi ketidakpastian pengukuran perlu dilakukan untuk meningkatkan kualitas dan tingkat kepercayaan hasil analisis. Hasil pengujian tidak akan bermakna tanpa disertai perhitungan ketidakpastian. Oleh karena itu, dilakukan evaluasi nilai perhitungan ketidakpastian pada hasil analisis semua unsur yang terkandung dalam mineral zirkon. Hasil analisis kuantitatif tertinggi adalah zirkonium (Zr) dengan konsentrasi 38,986% dan mempunyai nilai ketidakpastian 0,33% sehingga nilai konsentrasi nyata adalah 38,986±0,33%, dalam oksida (ZrO2) mempunyai konsentrasi 52,661±0,45%. Unsur stibium (Sb) adalah unsur yang terdeteksi paling rendah dengan nilai konsentrasi dan ketidakpastian adalah 7±0,3 μg/g sedangkan dalam oksida (Sb2O3) mempunyai konsentrasi 17±0,9 μg/g. Komposisi oksida dan bahan kimia dalam mineral pasir zirkon yang lebih signifikan berasal dari Sampit dengan kandungan ZrO2+HfO2 (53-55%), F2O3 (5-6%), TiO2 (13-14%), Al2O3 (1,5-2%) dan SiO2. Unsur Si (SiO2) tidak dapat ditentukan dengan metode AAN sebab tampang lintang Si sangat kecil. The evaluation of multi-elements analysis has been carried out with calculation of element uncertainy in the zircon mineral from Sampit (Central Kalimantan) dan Bangka has been evaluated by the Neutron Activation Analysis (NAA) method. The purpose of this research is determination of composition and value of multi-elements uncertainty in the mineral of zircon to fulfil the requirements of ISO/IEC guide 17025-2008 that applied at NAA laboratory. The result of analysis using gamma spectrometry with a HPGe detector showed of 2 1 detected element s, divided into three groups (major , minor , and trace ). Evaluation of uncertainty estimation should be done to increase quality and confidence rate of analysis results. The result of testing are not mean without calculation of uncertainty. Therefore, it was assessed the uncertainty measurement of all elements analysis in zircon mineral. The results of quantitative analysis is Zr with the highest concentration value of 38.986% and value of uncertainty is 0.331% so that value of real concentration is 38.986 ± 0.331%. In the form of oxide (ZrO 2 ) has concentration of 52 .661±0 .45 %. Sb element is the lowest element detected with value of concentration and uncertainty is 7± 0,3 µg/g. In the form of oxide (Sb 2 O 3 ) has concentration is 1 7 ± 0. 9 µg/g. The oxide composition and the must important of chemicals in the zircon sand mineral more significant from Sampit which quantitative composition are ZrO 2 +HfO 2 (53 -55% ), F 2 O 3 (5 -6% ), TiO 2 (13 -14% ), Al 2 O 3 (1.5-2% ) and SiO 2 . Elements ofSi(SiO 2 ) can not be determinedbyNAAmethodbecauseSi cross-sections is verysmall.
- Published
- 2015
Catalog
Discovery Service for Jio Institute Digital Library
For full access to our library's resources, please sign in.