Search

ASI merupakan makanan terbaik bagi bayi tidak dapat tergantikan oleh makanan dan minuman apapun, ASI eksklusif di berikan pada umur 0-6 bulan, dan dilanjutkan pemberian ASI sampai usia 2 tahun. Proses pemberian ASI sering terhambat karena belum lancarnya ASI pada awal menyusui. Proses pengeluaran ASI dipengaruhi oleh hormon oksitosin dan prolaktin. Akupresure merupakan salah satu stimulasi pada titik accupoint untuk merangsang kemampuan tubuh agar menjadi rileks. Acupoint untuk memperlancar ASI yaitu berada pada titik CV 17 dan ST 18. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui Pengaruh Akupresur Acupointt Payudara Titik CV 17 dan ST 18 Terhadap Pegeluaran ASI Pada Ibu menyusui dengan metode eksperimen murni menggunakan posttest control design, sampel yang digunakan 44 ibu menyusui yang belum mengeluarkan ASI menggunakan tehnik purposive sampling.

Latar belakang: Prenatal Yoga adalah jenis latihan tubuh, pikiran, dan mental yang dapat mengurangi risiko persalinan prematur, operasi caesar, dan kematian janin. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh Yoga terhadap nyeri persalinan. Metode: Menggunakan tinjauan literatur sistematis dengan memanfaatkan tujuh database elektronik untuk pencarian: ScienceDirect, PubMed, GoogleScholar, Cochrane, ResearchGate, dan Portal Garuda. Studi Randomized Controlled Trial dan Quasy Experiment yang melakukan penelitian mengenai yoga digunakan sebagai kriteria inklusi. Hasil: Dari 578 studi non-duplikasi. 7 penelitian memenuhi kriteria untuk ulasan teks lengkap. Temuan dalam penelitian menunjukkan yoga prenatal terbukti aman dan dapat secara efektif mengurangi tingkat nyeri saat persalinan. Kesimpulan: Yoga terbukti aman dan dapat mengurangi nyeri persalinan. Namun, karena terbatasnya jumlah studi Uji Randomized Controlled Trial yang berkualitas tinggi, penelitian lebih lanjut diperlukan untuk menarik kesimpulan tentang peningkatan dari variabel – variabel terkait kehamilan lainnya.

Background: Anxiety about prolonged and painful labor processes encourages the mother to do a section cesarean ( SC ), which is becoming one of the indications SC incidents increase globally. Pelvic rocking exercise using a birth ball has several benefits in helping mothers give birth, especially in the first stage. The movement by sitting on the ball and rocking using gravity can increase the release of endorphins that provide comfort and enhance duration in labor.Objectives: To analyze the effectiveness of the pelvic rocking exercise using a birth ball on the duration of labor and reducing pain in the first stage of labor.Methods: A systematic review and meta-analysis by conducting an article search strategy using an electronic database according to the PICO method by eliminating articles according to the inclusion criteria includes articles with a period of 2011 – 2021, in Indonesian or English, using the RCT or Quasy experimental method, and the respondents used are pregnant women with gestational age of 30 weeks and above..Results: PRE using birth ball obtained statistically proven results to shorten the length and reduce labor pain than the control group. The experimental group had a significant effect in reducing labor duration and pain after intervention -1.13 [95% CI: -1.57, -0.09] pConclusions: There is an effect of pelvic rocking exercise using a birth ball on decreasing length of labor and pain in the first stage phase. It is expected that this research can be a complementary therapy option with good benefits and easy procedures for independent and collaborative midwifery practice in providing comprehensive midwifery care