1. Gambaran Hematologi Pasien Myelodysplastic Syndrome di RSUP Dr. M. Djamil Padang
- Author
-
Bestri Neli Agustin, Hanifah Maani, and Desywar Desywar
- Subjects
Medicine ,Medicine (General) ,R5-920 - Abstract
Myelodysplastic syndrome (MDS) merupakan gangguan klonal sel stem hematopoietik berupa sitopenia, displasia, dan cenderung bertransformasi menjadi leukemia mieloid akut. Diagnosis MDS ditegakkan berdasarkan pemeriksaan hematologi, morfologi sel darah tepi, sumsum tulang, pemeriksaan lanjutan sitogenetika dan imunofenotiping, namun dua pemeriksaan terakhir ini tidak tersedia di semua rumah sakit di Indonesia sehingga diagnosis MDS terbatas pada pemeriksaan morfologi sel darah tepi dan sumsum tulang. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui gambaran hematologi pasien MDS di RSUP Dr. M. Djamil Padang, merupakan penelitian deskriptif di laboratorium sentral RSUP Dr. M. Djamil Padang dari bulan November 2016 sampai dengan Oktober 2017. Populasi adalah semua pasien yang melakukan pemeriksaan sumsum tulang. Sampel penelitian adalah semua pasien yang telah didiagnosis MDS dari hasil pemeriksaan hematologi, sediaan hapus darah tepi dan sumsum tulang. Didapatkan 19 penderita MDS yang terdiri dari laki-laki 52,6% dan perempuan 47,4%, dengan perbandingan 1,1 : 1; rata-rata usia 40,6 tahun. Hasil pemeriksaan fisik: anemia 68,4%, anemia+organomegali 31,6%. Pemeriksaan hematologi: anemia+leukopenia+trombositopenia 57,8%, anemia+leukopenia 21,1%, anemia+trombositopenia 21,1%. Pemeriksaan sediaan hapus darah tepi: gambaran eritosit, ukuran: anisopoikilositosis 73,6%, normositik 26,4%; warna: polikrom 57,8%, normokrom 42,2%, ditemukan blast pada 42,1% penderita. Pemeriksaan sediaan hapus sumsum tulang, selularitas: hiposelular 73,6%, hiperselular 21,1%, normoselular 5,3%. Displasia seri eritropoietik+granulopoietik+trombopoietik 47,4%; seri eritropoietik+granulopoietik 31,5%; seri eritropoietik+trombopoietik 15,8%; seri eritropoietik saja 5,3%. Gambaran hematologi pasien MDS terbanyak pada penelitian ini adalah anemia, anisopoikilositosis, polikrom, selularitas hiposelular, dan ditemukannya displasia seri eritropoietik, granulopoietik dan trombopoietik.
- Published
- 2019
- Full Text
- View/download PDF