72 results on '"Arif Subekti"'
Search Results
52. Pancasila Village: A New Order Strategy for Village Prosperity in Blitar, East Java, 1968–1985
- Author
-
Muhammad Rifki Amirudin, Athifa Raissa Putri, Nadila Farah Dibah, Rosyidul Awwab, Slamet Sujud Purnawan Jati, Arif Subekti, and Grace Leksana
- Published
- 2022
- Full Text
- View/download PDF
53. Peran PT. Perkebunan Nusantara XII Afdeling Sirah Kencong terhadap kehidupan sosial ekonomi masyarakat Sirah Kencong tahun 1995-2015
- Author
-
Ramadani Tri Arianti, Dewa Agung Gede Agung, and Arif Subekti
- Abstract
Plantations in Indonesia are quite interesting to discuss, this article is written to discuss one of the plantations in East Java, more precisely in the Blitar area which has a tea plantation called Sirah Kencong tea plantation. Writing this article examines the role of PT. Perkebunan Nusantara XII on the socio-economic life of the Sirah Kencong community. The method used in this paper follows the stages of historical research methods, starting from heuristics, criticism, interpretation and historiography. The results of the research are in the form of a discussion of the early history of plantations, developments that occurred in the plantation environment after the clearing of plantation land such as the construction of public facilities, as well as the construction of health facilities for communities around the plantations.Perkebunan di Indonesia merupakan hal yang cukup menarik untuk dibahas, artikel ini ditulis untuk membahas salah satu perkebunan yang ada di Jawa Timur, lebih tepatnya di daerah Blitar yang memiliki perkebunan teh dengan nama perkebunan teh Sirah Kencong. Penulisan artikel ini mengkaji mengenai peran PT. Perkebunan Nusantara XII terhadap kehidupan sosial ekonomi masyarakat Sirah Kencong. Metode yang digunakan dalam penulisan kali ini mengikuti tahap-tahap metode penelitian sejarah, dimulai dari heuristik, kritik, interpretasi dan historiografi. Hasil dari penelitian berupa pembahasan mengenai sejarah awal perkebunan, perkembangan yang terjadi di lingkungan perkebunan setelah adanya pembukaan lahan perkebunanan seperti pembangunan fasilitas umum, serta pembangunan fasilitas kesehatan untuk masyarakat di sekitar perkebunan.
- Published
- 2022
- Full Text
- View/download PDF
54. Plague in Malang 1910–1916
- Author
-
Arif Subekti, Moch Nurfahrul, Wahyu Djoko Sulistyo, Slamet Sujud Purnawan Jati, and Lukmanul Khakim
- Subjects
Geography ,Ancient history ,Plague (disease) - Published
- 2021
- Full Text
- View/download PDF
55. Pengembangan buku suplemen berbasis elektronik (e-book) berisi materi islamisasi di Kabupaten Ponorogo dan pengaruhnya terhadap hasil belajar siswa kelas X IPS MAN 2 Ponorogo / Aisyah Mia Karohmawati
- Author
-
Karohmawati, Aisyah Mia, 1. Najib Jauhari ; 2. Arif Subekti, Karohmawati, Aisyah Mia, and 1. Najib Jauhari ; 2. Arif Subekti
- Abstract
Buku suplemen merupakan buku penunjang belajar peserta didik yang digunakan sebagai buku pelengkap untuk menambah pemahaman peserta didik terhadap materi pelajaran yang disampaikan. Buku suplemen dikategorikan ke dalam bahan ajar. Pengembangan bahan ajar itu sendiri adalah suatu proses yang sistematis dalam mengidentifikasi, evaluasi isi, dan pemanfaatan dari bahan ajar dengan pola pengelolaan khusus yang tersusun agar tercapai tujuan pembelajaran secara lebih efektif dan efisien.Tujuan dari penelitian dan pengembangan ini untuk mengembangkan buku suplemen berbasis elektronik (e-book) dengan materi Islamisasi di Kabupaten Ponorogo. Materi pengembangan ini berkaitan dengan K.D 3.7 menganalisis berbagai teori tentang proses masuknya agama dan kebudayaan Islam ke Indonesia. Tujuan pengembangan sebagai pemecahan potensi dan masalah yang ditemukan peneliti saat melakukan observasi di MAN 2 Ponorogo, sehingga dapat dikembangkan produk bahan ajar yang layak untuk menunjang proses pembelajaran sejarah.Metode yang digunakan dalam penelitian dan pengembangan ini adalah penelitian pengembangan Sugiyono (2011), yang dimodifikasi sesuai dengan kebutuhan peneliti. Prosedur penelitian dan pengembangan e-book suplemen ini: (1) Potensi dan Masalah, (2) Pengumpulan Data, (3) Desain Produk, (4) Validasi Desain, (5) Revisi Desain, (6) Uji coba Produk, (7) Revisi Produk, (8) Uji Coba Pemakaian, (9) Revisi Produk, (10) Produksi Masal.Pada tahap validasi materi didapat hasil 95,8%, sehingga materi bahan ajar dinyatakan sangat valid dengan beberapa catatan yang perlu ditambahkan berupa penambahan rujukan dari jurnal nasional maupun internasional. Pada tahap validasi bahan ajar didapat hasil 87,5%, sehingga bahan ajar dinyatakan valid dan dapat digunakan untuk uji coba di sekolah dalam pembelajaran sejarah.Tahap selanjutnya adalah uji coba produk yang dilakukan di kelas X IPS 1 MAN 2 Ponorogo. Hasil dari uji coba kelompok kecil dengan melibatkan 10 peserta didik memperoleh skor 91,8%, dan h
- Published
- 2021
56. Peranan Brigade Surachmad Dalam Menanggulangi Gerakan Komunis di Kediri tahun 1948 / Emilda Shofa An Janah
- Author
-
Janah, Emilda Shofa An, 1. Ari Sapto ; 2. Arif Subekti, Janah, Emilda Shofa An, and 1. Ari Sapto ; 2. Arif Subekti
- Abstract
Peristiwa Pemberontakan PKI pada tahun 1948 tidak hanya terjadi di Madiun, akan tetapi juga terjadi di beberapa daerah sekitar Madiun, salah satunya adalah Kediri, Provinsi Jawa timur. Kediri sebagai basis PKI sejak tahun 1926 yang dipengaruhi oleh Tan Malaka. Pada tahun 1945 Tan Malaka lebih gencar menyebarkan gerakan komunis. Banyak pihak yang terlibat di dalam operasi penumpasan pemberontak ini, salah satunya adalah pihak TNI di bawah pimpinan Brigade Surachmad.Adapun tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mendeskripsikan dan menganalisis tentang gerakan PKI di Kediri, beserta operasi militer penumpasan pemberontakan PKI di Kediri pada tahun 1948 yang dilakukan oleh Brigade Surachmad. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode sejarah. Metode tersebut memiliki lima tahapan, yaitu pemilihan topik, heuristik (pengumpulan sumber tertulis, foto, peta), kritik sumber (internal dan eksternal), interpretasi (analisis dan sintesis), dan yang terakhir yaitu historiografi. Metode tersebut digunakan untuk menyusun fakta, mendeskripsikan, dan juga untuk menarik kesimpulan mengenai kejadian atau peristiwa yang terjadi di masa lampau.Hasil dari penelitian ini menunjukkan beberapa fakta sebagai berikut. Pertama, Kediri menjadi basis PKI dikarenakan banyak anggota PKI yang berlari ke arah Kediri, serta membangun daerah pertahanan di Kediri untuk menghindari dari perlawanan pemerintah. Kedua, penumpasan pemberontakan PKI tahun 1948 yang dilakukan oleh pihak TNI di Kediri dipimpin oleh Brigade S dan di komandani oleh Letkol Surachmad.Sementara, simpulan yang diperoleh dari hasil penelitian ini yaitu, Peranan Brigade Surachmad dalam menumpas Pemberontakan PKI di Kediri pada tahun 1948 tidaklah mudah dikarenakan ada beberapa anggota dari militer memihak PKI. Dalam hal ini Brigade Surachmad tetap melakukan tugasnya untuk mengatur siasat agar pasukannya mampu melawan PKI, beserta merebut kembali Kediri.
- Published
- 2021
57. Pengaruh media pembelajaran sejarah film guru bangsa tjokroaminoto terhadap kemampuan berpikir kritis siswa kelas X mipa a2 SMA Negeri 3 Malang / Safira Putri Andriani
- Author
-
Andriani, Safira Putri, 1. Arif Subekti; 2. Dewa Agung Gede Agung, Andriani, Safira Putri, and 1. Arif Subekti; 2. Dewa Agung Gede Agung
- Abstract
Artikel ini memiliki tujuan untuk menjelaskan adanya pengaruh penggunaan film sejarah sebagai media pembelajaran terhadap kemampuan berpikir kritis siswa. Film sejarah yang digunakan pada penelitian ini yaitu film Guru Bangsa Tjokroaminoto. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif pra-eksperimen dengan desain one-group pretest-posttest design. Sampel dalam penelitian ini yaitu 30 siswa kelas X MIPA A2 SMA Negeri 3 Malang. Dari hasil uji Wilcoxon menunjukkan adanya peningkatan dan perbedaan hasil kemampuan berpikir kritis siswa. Peningkatan kemampuan berpikir kritis siswa sebesar 26% dengan rata-rata dari 67,33 menjadi 90,67. Dapat diambil kesimpulan bahwa penggunaan film guru bangsa tjokroaminoto sebagai media pembelajaran memberikan pengaruh terhadap peningkatan kemampuan berpikir kritis siswa.
- Published
- 2021
58. Muatan nilai pendidikan karakter pada buku suplemen terbitan Erlangga matapelajaran sejarah Kelas XII kurikulum 2013 / Irsa Mayori</p>
- Author
-
Mayori, Irsa, 1. Kasimanuddin Ismain ; 2. Arif Subekti, Mayori, Irsa, and 1. Kasimanuddin Ismain ; 2. Arif Subekti
- Abstract
Penelitian yang berjudul Muatan Nilai Pendidikan Karakter pada Buku Suplemen Terbitan Erlangga matapelajaran Sejarah Kurikulum 2013 bertujuan untuk Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui muatan lima nilai penguatan pendidikan karakter pada buku suplemen terbitan Erlangga matapelajaran Sejarah Indonesia Kelas XII Kurikulum 2013 dengan menggunakan teori analisis Roger Fowler dkk. Penelitian menggunakan pendekatan Kualitatif dengan jenis penelitian analisis wacana kritis tinjauan dari teori analisis Roger Fowler, dkk. Sumber data dalam penelitian ini berupa Buku Suplemen matapelajaran Sejarah Kelas XII Kurikulum 2013 Terbitan Erlangga Edisi Revisi. Adapun teknik pengumpulan data menggunakan teknik dokumentasi. Sedangkan data dianalisis dengan dua level, yaitu level mikro yang memperhitungkan komposisi kata dan tata bahasa dalam teks dan level mikro yang terkait dengan buku sejarah dan nilai pendidikan karakter. Pengecekan data dilakukan secara holistic, letak historis, dan teoritis dengan memperhatikan PPK dalam Buku Suplemen Sejarah Indonesia Terbitan Erlangga. Memuat empat nilai penguatan pendidikan karakter. Keempat muatan nilai karakter tersebut yaitu nasionalisme, kemandirian, integritas, dan gotong royong. Hal yang menjadi fokus pembahasan tergantung pada fokus pengembangan yang disajikan. Teknik penyajian nilai karakter yang disajikan dalam buku suplemen terbitan Erlangga dilakukan dengan dengan pengintegrasian nilai karakter didalam materi pelajaran dan pengungkapan nilai karakter secara langsung didalam buku suplemen.
- Published
- 2021
59. Pengembangan media game kartu ingat sejarah (keringat sejarah) berbasis android pada materi pergerakan nasional kelas xi iis 1 sma negeri 3 blitar / song song wicaksono</p>
- Author
-
Wicaksono, Song Song, 1. Dewa Agung Gede Agun ; 2. Arif Subekti, Wicaksono, Song Song, and 1. Dewa Agung Gede Agun ; 2. Arif Subekti
- Abstract
Media pembelajaran merupakan salah satu unsur penting dalam pendidikan. Media sendiri dapat berarti segala sesuatu yang dapat menyalurkan informasi dari satu pihak kepihak yang lain. Salah satu yang dapat dijadikan media pembelajaran yaitu game. Tujuan dari penelitian dan pengembangan ini adalah mengembangkan produk game edukasi berbasis android dengan materi Organisasi Pergerakan Nasional berdasarkan KD 3.10 Menganalisis persamaan dan perbedaan tentang strategi pergerakan nasional. Penelitian ini dilakukan di kelas XI IIS 1 SMA Negeri 3 Blitar. Pemilihan subyek penelitian didasari oleh observasi berupa angket kebutuhan dengan hasil bahwa kelas XI IIS 1 cukup antusias dengan media pembelajaran interaktif berupa game. Selain daripada itu wawancara dengan guru sejarah mengatakan bahwa peserta didik kelas tersebut kurang begitu memahami konsep dan menghafal peristiwa, tanggal, dan tokoh-tokoh seputar Organisasi Pergerakan Nasional. Oleh karena itu dipilih kelas XI IIS 1 dan materi Organisasi Pergerakan Nasional sebagai subyek penelitian dan pengembangan ini. Proses penelitian dan pengembangan produk Game Keringat Sejarah menggunakan model penelitian yang dikemukakan oleh Sugiyono (2017) yang telah dimodifikasi sesuai dengan kebutuhan penelitian. Prosedur yang ditempuh peneliti selama proses penelitian dan pengembangan sebagai berikut (1) Potensi dan masalah, (2) Pengumpulan data, (3) Desain produk, (4) Validasi desain, (5) Revisi desain, (6) Uji coba produk, (7) Revisi produk, (8) Uji coba pemakaian, (9) Revisi produk, (10) Produk akhir. Pengembangan produk melewati dua tahap validasi yakni validasi materi dan validasi media. Validator materi yaitu Bapak Ronal Ridho’i S.Hum., M.A, dan validator media yaitu Ibu Lutfiah Ayundasari, S.Pd., M.Pd. Subjek uji coba penelitian yaitu kelas XI IIS 1 dengan 5 peserta didik untuk uji coba kelompok kecil dan 27 peserta didik untuk uji coba kelompok besar di SMA Negeri 3 Blitar. Hasil yang didapatkan dalam penelitian dan pe
- Published
- 2021
60. Perjuangan batalyon macan putih dalam mempertahankan kemerdekaan di Banyuwangi tahun 1948-1949 / Lailia Ulfiana Firdawati
- Author
-
Firdawati, Lailia Ulfiana, 1. Ari Sapto; 2. Arif Subekti, Firdawati, Lailia Ulfiana, and 1. Ari Sapto; 2. Arif Subekti
- Abstract
Setelah adanya perjanjian Renville, keadaan Republik Indonesia tidak semakin baik. Banyaknya poin dalam perjanjian yang merugikan, memebuat rakyat Republik Indonesia kembali sengsara. Tidak hanya itu perjanjian ini juga merugikan Tentara Indonesia yang pada saat itu harus harus hijrah meninggalkan daerahnya. Hingga pada tahun 1949 belanda kembali menghianati Republik Indonesia dengan melakukan Agresi Militer II. Dalam Agresi Militer II inilah tentara mulai ditugaskan kembali ke daerah asalnya dan mulai mempertahankan kemerdekaan. Salah satunya adalah Batalyon Macan Putih yang harus kembali ke Banyuwangi untuk mempertahankan kemerdekaan di daerah Banyuwangi. Perjalanan panjang dan perjuangan yang mereka lalui membuahkan hasil yang baik dalam perjuangan kemerdekaan ke II. Adapun Rumusan Masalah dalam penelitian yakni untuk Pertama, bagaimana terbentuknya Batalyon Macan Putih di Banyuwangi? Fokus rumusan masalah ini adalah latar belakang terbentuknya Batalyon Macan Putih di Banyuwangi. Pada tahun 1945-1949 tersebut perjuangan masyarakat masih menjadi laskar-laskar yang kemudian dikembangkan oleh pemerintah menjadi BKR, TKR dan seterusnya. Permasalahan akan banyak mengkaji tentang terbentuknya laskar-laskar hingga akhirnya terbentuk TNI yang di bawahnya terdapat brigade dan batalyon. Kedua, bagaimana perjuangan Batalyon Macan Putih dalam mempertahankan kemerdekaan di Banyuwangi tahun 1948-1949? Dalam rumusan masalah ini akan memaparkan mengenai perjuangan Batalyon Macan Putih saat mempertahankan Kemerdekaan di Banyuwangi saat Agresi Militer Belanda II. Fokus dari rumusan masalah ini pada perjuangan mereka dalam perjalanan Hijrah dan pelaksanaan Perintah Siasat No. 1. Penelitian ini mengunakan metode Sejarah, yaitu metode penelitian khusus yang digunakan dalam penelitian sejarah dengan suatu tahap tertentu. Metide sejarah sendiri memiliki lima tahap yaitu Pemilihan topik, heuristik (pengumpulan sumber tertulis, foto, peta), Kritik (intern dan ekstern), interpretasi (anal
- Published
- 2021
61. Pengembangan media pembelajaran sejarah berbasis konten instagram materi perjuangan tentara pelajar kota Malang tahun 1947 untuk siswa X TKI 5 SMKN 5 kota Malang / Dimas Muhammad Hafidz
- Author
-
Hafidz, Dimas Muhammad, 1. Ari Sapto; 2. Arif Subekti, Hafidz, Dimas Muhammad, and 1. Ari Sapto; 2. Arif Subekti
- Abstract
Pembelajaran sejarah suatu proses kegiatan belajar untuk memberikan informasi sejarah di masa lalu pembelajaran sejarah merupakan perpaduan dari aktivitas masa lampau dan masa kini. Pembelajaran sejarah erat kaitannya dengan membaca dan menghafal. Berdasarkan informasi yang didapatkan dari guru sejarah SMKN 5 Kota Malang siswa belum bisa memaksimalkan buku bacaan yang didapat di sekolah karena sekolah hanya sekolah meminjamkan buku pada saat jam pelajaran sejarah saja juga ketersediaan sumber sejarah lokal untuk diajarkan masih kurang. Temuan lain pada observasi siswa masih banyak memainkan handphone ketika jam pelajaran berlangsung. Demi tercapainya suatu pembelajaran yang efektif dibutuhkan inovasi dan bantuan teknologi informasi yang dapat digunakan dalam pembelajaran. Salah satu inovasi dari penulis adalah pemanfaatan media pembelajaran berbasis Instagram materi sejarah perjuangan tentara pelajar Kota Malang Tahun 1947 untuk siswa X TKI 5 SMKN 5 Kota Malang. nbsp nbsp nbsp nbsp nbsp nbsp nbsp nbsp nbsp nbsp nbsp Tujuan dari pengembangan ini adalah pemanfaatan media pembelajaran berbasis Instagram materi sejarah perjuangan tentara pelajar Kota Malang Tahun 1947 untuk siswa X TKI 5 SMKN 5 Kota Malang. Dalam penelitian dan pengembangan ini diharapkan konten Instagram dapat menumbuhkan semangat siswa dalam belajar sejarah terutama sejarah lokal. nbsp nbsp nbsp nbsp nbsp nbsp nbsp nbsp nbsp nbsp nbsp Metode penelitian yang digunakan dalam pengembangan ini mengacu pada metode R amp D Sugiyono dan telah dimodifikasi oleh peneliti karena disesuaikan oleh peneliti dan terjadinya wabah covid19 yang tidak memungkinkan untuk dilakukannya penelitian di sekolah. nbsp nbsp nbsp nbsp nbsp nbsp nbsp nbsp nbsp nbsp nbsp Penelitian dan pengembangan ini menghasilkan pengembangan media pembelajaran sejarah berbasis konten Instagram materi perjuangan tentara pelajar Kota Malang Tahun 1947 untuk siswa kelas X TKI 5 SMKN 5 Kota Malang Berdasarkan hasil analisis hasil validasi ahli mate
- Published
- 2021
62. Development of Puzzles for Chemical Laboratory Glassware Integrated with Islam as A Learning Medium
- Author
-
Muhammad Zamhari, Zainal Arif Subekti, Estriana Murni Setiawati, and Tawatchai Kangkamano
- Abstract
The current research seeks to develop and assess the feasibility of puzzles for chemical laboratory glassware integrated with Islam as a learning medium. Conducted through research and development (R&D) method with a 4D model (Define, Design, Develop, and Disseminate), the present project was limited to the Develop stage. The chosen product was a puzzle of chemical laboratory equipment integrated with Islam as a learning medium. The puzzle was applied to 41 students of the chemistry education study program of UIN Sunan Kalijaga who joined laboratory management course. The assessment of the puzzle performance includes ten aspects with 32 indicators. The data obtained was in the form of qualitative and was subsequently tabulated and analyzed using the criteria for the ideal assessment category to determine the quality of the puzzle media. The developed media has a very-good quality according to the assessment among 41 students. The media obtained a score of 142.63 out of a maximum score of 160 and an ideal percentage of 89.15%. The findings disclosed that the developed media is suitable for use as a supporting learning resource for students to understand chemical glassware.Keywords: puzzle learning media; laboratory tools; integration of science and Islam
- Published
- 2022
- Full Text
- View/download PDF
63. Sejarah pementasan kelompok Loddrok Rukun Famili tahun 1945-1990-an di Kabupaten Sumenep
- Author
-
Akbar Nugroho Adi Utama, Ismail Lutfi, and Arif Subekti
- Abstract
The history of performing arts in Madura be an interesting discussion to be discuss, the performing arts in Sumenep a lots of variety for example lodrok. The oldest lodrok’s group in Sumenep is Rukun Famili formed in 1945. This study focus on alteration in technique stage use by this group “Rukun Famili” and the factor that underlying changes and the impact of these changes on the local art performances of Sumenep. This research uses historical methods with direct research to get valid data sources, and the depth study to books, articles and interviews with sources who knows about arts Sumenep Loddrok. The research showing that stage technical changes implemented by Rukun Famili group supported by the development of science and technology and the people who changes their tastes and leave traditional art and this changes has an impact on other performing arts for example topeng dhalang. Sejarah seni pertunjukan di Madura menjadi sebuah kajian menarik untuk dibahas, selama ini seni pertunjukan di Sumenep cukup beragam salah satu contohnya Loddrok. Kelompok Loddrok tertua di Sumenep yaitu Rukun Famili yang dibentuk pada tahun 1945. Studi ini memfokuskan pada perubahan yang terjadi pada teknis pementasan yang digunakan kelompok Rukun Famili dan faktor yang mendasari perubahan tersebut serta pengaruh perubahan tersebut terhadap seni pertunjukan lokal Sumenep. Penelitian ini menggunakan metode sejarah dengan terjun langsung ke lapangan guna mendapatkan sumber-sumber data yang relevan, serta kajian mendalam terhadap buku, artikel, dan wawancara dengan narasumber yang berkecimpung dalam kesenian Loddrok di Sumenep. Studi ini menunjukkan bahwa perubahan teknis pementasan yang diterapkan oleh kelompok Rukun Famili didorong dengan pesatnya perkembangan IPTEK serta selera masyarakat yang berubah dan mulai meninggalkan kesenian tradisional. Perubahan tersebut juga berdampak terhadap seni pertunjukan lainnya, yaitu Topeng Dhalang.
- Published
- 2022
- Full Text
- View/download PDF
64. Pengembangan buku suplemen pertempuran Tumpak Rinjing 1949 sebagai penunjang buku teks sejarah Indonesia untuk kelas XI SMA Negeri 1 Pacitan / Azril Azifambayunast
- Author
-
Azifambayunasti, Azril, 1. Joko Sayono; 2. Arif Subekti, Azifambayunasti, Azril, and 1. Joko Sayono; 2. Arif Subekti
- Published
- 2020
65. Pengembangan bahan ajar Aplikasi Sejarah Interaktif (ASIK) pada materi sejarah lokal pendudukan Jepang di kawasan Batu untuk siswa kelas X BDP-1 SMK Islam Kota Batu / Lifia Pratiwi
- Author
-
Pratiwi, Lifia, 1. Dewa Agung Gede Agung; 2. Arif Subekti, Pratiwi, Lifia, and 1. Dewa Agung Gede Agung; 2. Arif Subekti
- Published
- 2020
66. Embracing New Perspectives in History, Social Sciences, and Education : Proceedings of the International Conference on History, Social Sciences, and Education (ICHSE 2021), Malang, Indonesia, 11 September 2021
- Author
-
Ronal Ridhoi, Arif Subekti, Francis M. Navarro, Hariyono, Ronal Ridhoi, Arif Subekti, Francis M. Navarro, and Hariyono
- Subjects
- Social sciences--Research--Congresses, History--Research--Congresses, Education--Research--Congresses
- Abstract
This book provides a collection of articles resulting from the International Conference on History, Social Sciences, and Education (ICHSE), which was held on 11 September 2021. The Department of History of Malang State University choose'Embracing New Perspectives in History, Social Sciences, and Education'as the main topic, and elaborates on five subthemes: 1) new trends in historical research; 2) formulation of new perspectives in history, social sciences, and education; 3) transdisciplinary research in history, social sciences, and education; 4) innovations in historical and social science learning during pandemics; 5) New ideas in the research and practice of social sciences and education. This seminar was open to international academics.This book presents new perspectives on methodology, methods, theory, and themes on history, social sciences, and education research from various perspectives on methodology and historiography. Now, history is not only about politics, economy and military, but also about environment, social, education, culinary, and so on. This book will be useful for students, historians, and the general public, in recording the development of Indonesian historical writing perspectives.
- Published
- 2022
67. Pengaruh media pembelajaran sejarah film Guru Bangsa Tjokroaminoto terhadap kemampuan berpikir kritis siswa kelas X MIPA A2 SMA Negeri 3 Malang
- Author
-
Safira Putri Andriani, Dewa Agung Gede Agung, and Arif Subekti
- Abstract
This article aims to evaluate the influence of the use of historical movies as a learning medium on students' critical thinking abilities. The historical movie used in this study is Guru Bangsa Tjokroaminoto. This research is a pre-experimental quantitative study with one-group pretest-posttest design. The samples in this study were 30 students of X MIPA A2 3rd Senior High School Malang. Wilcoxon test results showed improvements and differences in students' critical thinking ability. Students' critical thinking ability increased by 26% with an average of 67.33 to 90,67. It can be concluded that use of the Guru Bangsa Tjokroaminoto movie as a learning medium has an influence on improving students' critical thinking skill. Artikel ini memiliki tujuan untuk menjelaskan adanya pengaruh penggunaan film sejarah sebagai media pembelajaran terhadap kemampuan berpikir kritis siswa. Film sejarah yang digunakan pada penelitian ini yaitu film Guru bangsa Tjokroaminoto. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif pra-eksperimen dengan desain one-group pretest-post-test design. Sampel dalam penelitian ini yaitu 30 siswa kelas X MIPA A2 SMA Negeri 3 Malang. Dari hasil uji Wilcoxon menunjukkan adanya peningkatan dan perbedaan hasil kemampuan berpikir kritis siswa. Peningkatan kemampuan berpikir kritis siswa sebesar 26% dengan rata-rata dari 67,33 menjadi 90,67. Dapat diambil kesimpulan bahwa penggunaan film Guru bangsa Tjokroaminoto sebagai media pembelajaran memberikan pengaruh terhadap peningkatan kemampuan berpikir kritis siswa.
- Published
- 2021
- Full Text
- View/download PDF
68. From Sunrise of Java to Santet of Java: Recent Urban Symbolism Of Banyuwangi, Indonesia
- Author
-
Latif Kusairi and Arif Subekti
- Subjects
History ,Economy ,Java ,Sunrise ,computer ,computer.programming_language - Published
- 2019
- Full Text
- View/download PDF
69. MESSIANISME DALAM GERAKAN SOSIAL-KEAGAMAAN DI INDONESIA
- Author
-
Arif Subekti
- Abstract
This article aims to explore inter-connection between messianism and socio-religio movement in Indonesian history. Politics of the past, struggling to gain education, and religion culture shape today’s history, regarding the big man born by those power where has had history driven by. In the name of expression of peripheral area amongst severe pristine and well-known religion: i.e. Hindhu, Buddha, Islam, Protestant and Catholic; the believe of savior coming to save the world were the heart of messianism. The idea of messianism coloured the Indonesian history, until recent era.Artikel ini bertujuan untuk menggambarkan kelit-kelindan antara gerakan sosial-keagamaan, dengan gagasan messianisme. Dinamika politik di masa lalu, perjuangan untuk mengakses pendidikan, serta tafsir agama sedikit banyak membentuk sejarah masa kini, dengan menempatkan tokoh-tokoh besar sebagai pusat arah sejarah bergerak. Atas nama ekspresi keagamaan di wilayah pinggiran, di antara pusat-pusat agama besar dunia; Hindu, Buddha, Islam, Protestan, dan Katolik; keyakinan akan datangnya juru selamat (messiah) yang akan menyelamatkan dunia dari kehancuran adalah inti dari gagasan messianisme. Gagasan ini mewarnai sejarah Indonesia, bahkan hingga masa kontemprer.
- Published
- 2021
- Full Text
- View/download PDF
70. PELATIHAN KARYA TULIS ILMIAH DAN PENGELOLAAN JURNAL ELEKTRONIK SEBAGAI MEDIA HALAQOH ILMIAH DI PESANTREN LUHUR
- Author
-
Idris Idris, Arif Subekti, and Wahyu Djoko Sulistyo
- Abstract
Karya tulis ilmiah dan publikasi merupakan produk yang menjadi keniscayaan di dunia akademik. Halaqoh ilmiah merupakan salah satu program rutin yang dilaksanakan oleh pesantren Luhur untuk memberikan pemahaman dan pengalaman keilmuan kepada santri. Namun demikian, dalam pelaksanaannya, karya-karya yang dibuat dan dipresentasikan oleh santri pada kegiatan tersebut, belum tersusun sesuai dengan kaidah penulisan ilmiah. Oleh karena itu, diperlukan adanya pelatihan karya tulis ilmiah dan sekaligus pelatihan pengelolaan jurnal elektronik agar para santri bisa menulis sekaligus memberikan mereka media untuk mempublikasikan karya mereka dalam bentuk jurnal online yang bisa dinikmati dan dibaca oleh publik secara luas. Kegiatan pelatihan ini dilaksanakan di pondok pesantren luhur dengan Tim Pengabdian menjadi naras umber pada kedua acara tersebut. Hasil dari kegiatan pelatihan ini sangat memuaskan, semua peserta anstusias dan memahami secara komprehensif materi pelatihan. Selain itu, bagi para santri yang menjadi perwakilan dalam pelatihan pengelolaan jurnal secara online. Evaluasi pasca pelatihan menunjukan bahwa tim editor dari pesantren dapat mengoperasionalkan sistem OJS dengan baik.
- Published
- 2020
- Full Text
- View/download PDF
71. Space Composition of Mesolithic Caves Habitation in Karst Area 'Bukit Bangkai' Tanah Bumbu, South Kalimantan: Wetland Archaeological Study
- Author
-
Blasius Suprapta, Arif Subekti, and Ulfatun Nafi'ah
- Subjects
geography ,geography.geographical_feature_category ,Cave ,Wetland ,Karst ,Archaeology ,Mesolithic - Abstract
Geologically, the karst area of “Bukit Bangkai” is located in the southeastern part of the Meratus Karst Mountains, South Kalimantan. The landscape of the “Bukit Bangkai” karst area is partly in the form of karst hills and is inseparable from the swamp landscape which is adjacent to the river and the coast. In the karst area of “Bukit Bangkai”, numbers of cave habitations and rock shelters have been found. In the cave habitations area, numbers of Mesolithic devices have been found, food scraps which accumulate in kitchenmidden, the distribution of cave paintings and burials. Based on the research data, it can be stated that numbers of habitation caves and niches are Mesolithic residential caves. As a Mesolithic residence cave site, it has not yet been studied about the space composition of residential cave spaces that carry out the distribution of cave habitation for the sake of residential space, kitchenmidden space, rock paintings and burial space. In this research, it stated the structuring residential cave space in conjunction with the swamps or swamplands landscape. The renewal of the results of this study is about spatial planning of Mesolithic caves habitation in swamp environments. Previous research on structuring Mesolithic caves habitation was associated with dry land landscapes, such as Mesolithic cave habitation in the Maros-Pangkep area, South Sulawesi. Thus, the renewal of this research can be used as a reference for Mesolithic cave patterns in the swamp landscape landscape environment or swamplands.
- Published
- 2020
- Full Text
- View/download PDF
72. WANUA NUSANTARA: PRAKTIK PEMBUMIAN NILAI-NILAI PANCASILA DI KALANGAN GENERASI MUDA
- Author
-
Mifdal Zusron Alfaqi, Arif Subekti, Abd. Mu'id Aris Shofa, and Abdul Kodir
- Abstract
Tujuan dari penulisan artikel ini adalah untuk mengetahui bagaimana Multikulturalisme dapat dipahamai sebagai pengakuan tentang keanekaragaman dari masyarakat yang majemuk, heterogen dan plural bagi bangsa Indonesia, yang memang dianugerahi oleh Tuhan Yang Maha Esa kemajemukan dan pluralitas tersebut, sudah seharusnya menjadi satu kebanggaan dan kekuatan yang besar bagi bangsa Indonesia. Multikulturalisme tidak saja diakui tetapi juga bisa diterima akan adanya perbedaan, suku, agama, ras, antar golongan dan etnis. Masyarakat indonesia yang hidup didalamnya harus mampu hidup berdampingan antara satu dengan yang lainnya, sehingga harmonisasi yang selama ini didambakan oleh bangsa indonesia bisa terwujud dengan baik. Kajian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif,lokasi kegiatan di kelurahan sisir kecamatan batu kota batu, hasil dari kajian ini menunjukan bahwa bangsa Indonesia telah dipersatukan dengan adanya kesepakatan bersama para pendiri bangsa kita yang dari berbagai perbedaan dengan Pancasila (tidak ada yang lain). Sebagai pemersatu ideologi bangsa adanya Pancasila adalah sebuah solusi dari adanya konflik yang terjadi antar golongan nasionalis dan agama, Pancasila telah mampu menunjukan fungsinya sebagai pemersatu bangsa Indonesia yang majemuk, heterogen, multicultural. Pemuda khususnya di kelurahan sisir kecamatan batu kota batu telaj mampu mengimplementasikan nilai-nilai Pancasila dalam praktik kehidupan sehari-hari.DOI: http://dx.doi.org/10.17977/um032v2i12019p001
- Published
- 2019
- Full Text
- View/download PDF
Catalog
Discovery Service for Jio Institute Digital Library
For full access to our library's resources, please sign in.