Search

Bacıyan-ı Rum (Anatolian Sisters Organization) is known as the world's first women's organization in history, but very few pieces of literature exist about this medieval organization. Thus, the aim was to reach up to all available historical documents about the topic and systematically analyze the nature and function of such an organization in the medieval era. Preliminary findings show that no written documents existed in English nor other languages except the Turkish language. It was also observed that this topic has emerged as an exciting area for many disciplines in recent times, leading to a sudden development of recent write-ups on such a topic. Therefore, this paper aims to introduce and explore the historical antecedent and functions of Bacıyan-ı Rum Organization to readers and other professionals interested in history, ethics, women, and gender studies. Kinds of literature were reviewed across history, economics, politics, travelogues, art, sociology, and anthropology to provide an extensive and detailed understanding of such a remarkable phenomenal women organization that existed in the Islamic world of the Medieval Era in Anatolia, Turkey. Bacıyan-ı Rum (Organisasi Suster Anatolia) dikenal sebagai organisasi wanita pertama di dunia dalam sejarah, tetapi sangat sedikit literatur tentang organisasi abad pertengahan ini. Jadi, tujuannya adalah untuk menjangkau semua dokumen sejarah yang tersedia tentang topik tersebut dan secara sistematis menganalisis sifat dan fungsi organisasi semacam itu di era abad pertengahan. Temuan awal menunjukkan bahwa tidak ada dokumen tertulis dalam bahasa Inggris atau bahasa lain kecuali bahasa Turki. Juga diamati bahwa topik ini telah muncul sebagai bidang yang menarik bagi banyak disiplin ilmu belakangan ini, yang mengarah pada perkembangan mendadak dari tulisan baru-baru ini tentang topik semacam itu. Oleh karena itu, artikel ini bertujuan untuk memperkenalkan dan mengeksplorasi anteseden sejarah dan fungsi Organisasi Bacıyan-ı Rum kepada pembaca dan profesional lain yang tertarik dalam studi sejarah, etika, wanita, dan gender. Berbagai literatur ditinjau dari segi sejarah, ekonomi, politik, catatan perjalanan, seni, sosiologi, dan antropologi untuk memberikan pemahaman yang luas dan terperinci tentang organisasi wanita fenomenal yang luar biasa yang ada di dunia Islam pada Abad Pertengahan di Anatolia, Turki.