Search

Tujuan daripada penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ada peningkatan dari siswa kelas IV SD Plus Sunan Pandanaran kabupaten Blitar terkait kemampuan Adversity Quotient dan Self Management. Peneltian dan Pengembangan (RnD) digunakan sebagai metode pada penelitian ini dengan waterfall sebagai model. Angket, wawancara dan dokumentasi digunakan untuk mengumpulkan data peneltian. Ahli Media, Materi dan Bahasa bertindak sebagai penguji validitas media. Penilaian dari ahli media mendapat skor 96,1% kategori “Sangat Valid”, 100% didapat dari ahli materi dan ahli bahasa mendapat skor 97,7% dengan kategori yang sama. Dengan skor 92,5% produk dinyatakan layak oleh guru kelas. Sedangkan untuk peningkatan Adversity Quotient siswa, memperoleh skor n-gain sebesar 0,9 dengan kategori “Tinggi” begitupun hasil peningkatan Self Management siswa dengan perolehan skor sebesar 0,8 kategori “Tinggi”. Sehingga disimpulkan bahwa media Lintar materi daerahku dan kekayaan alamnya valid dan mampu meningktkan kemampuan Adversity Quotient dan Self Management siswa kelas IV SD Plus Sunan Pandanaran

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana kevalidan, kelayakan media KEBAL berbasis Web App dan juga penguatan sikap toleransi dari siswa kelas 4A SDIT Al Akbar Kabupaten Blitar. Model pengembangan Borg and Gall digunakan dalam penelitian ini dengan uji coba di SDIT Al Akbar Kabupaten Blitar. Data diambil menggunakan wawancara, angket dan dokumentasi. Hasil validasi menunjukan bahwa produk KEBAL berbasis Web App memiliki tingkat kevalidan dan kelayakan yang sangat tinggi. Kevalidan produk ini dinilai oleh ahli media dan ahli materi sedangkan kelayakan produk dinilai oleh guru kelas melalui angket. Pengujian produk dilakukan dengan dua tahapan yakni skala kecil dan skala besar dan mendapatkan hasil skor 90% dan 92% dengan kategori sangat toleransi. Dengan demikian produk yang telah dibuat dapat digunakan tanpa revisi.

Tujuan dari penelitian ini adalah memberikan peningkatan self-efficacy siswa kelas 5 SD melalui pengembangan materi pembelajaran buku pop-up berbasis augmented reality dan bangun ruang. Metodologi penelitian dan pengembangan (R&D) digunakan pada penelitian ini. Data dikumpulkan menggunakan survei dan wawancara dengan instrumen yang dinilai pakar bahasa, media, dan materi. Penilaian dari pakar bahasa mendapatkan nilai 82,5% berarti "sangat valid", penilaian dari pakar media mendapatkan nilai 100% berarti “sangat valid”, dan uji validitas produk dari pakar materi mendapatkan nilai 100% berarti “sangat valid”. Dengan skor 97,5% pada skala kemenarikan media, maka tergolong dalam kategori "sangat menarik". Sementara itu, peningkatan Self Efficacy siswa dinilai "tinggi" dengan skor 0,81. Sehingga disimpulkan bahwa media Pop Up Book berbasis Augmented Reality mampu meningkatkan self Efficacy siswa.

Penelitian ini dilakukan bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengembangan media permainan Spinning The Wheel berbasis Kooperatif Tipe Jigsaw dalam meningkatkan Communication Skill siswa kelas V UPT SD Negeri Satreyan 03 Kanigoro Blitar. Jenis penelitian ini adalah penelitian dan pengembangan (R&D) dengan berpedoman pada model ADDIE yang meliputi lima tahapan. Pertama analisis masalah. Kedua desain atau perancangan roduk. Ketiga pengembangan produk berdasarkan rancangan pada tahap sebelumnya, pada tahap ini juga dilaksanakan uji reliabilitas, validitas instrument dan validasi produk oleh ahli media dan ahli materi dengan hasil pada kategori sangat valid. Keempat implementasi atau pelaksanaa uji coba lapangan, pada tahap ini peneliti melaksanakan uji kelayakan oleh respon pengguna yaitu guru dengan hasil yang didapat pada kategori sangat layak dan dilaksanakan uji N-gain untuk mengukur bagaimana peningkatan Communication Skill sebelum dan setelah menggunakan media, skor yang di gunakan untuk uji N-gain ini diperoleh dari hasil preobservation dan postobservation yang mendapatkan skor rata-rata yaitu 0,722478 dengan kriteria Tinggi. Hasil tersebut kemudian diinterpretasikan dalam bentuk persentase dengan hasil 72,24% pada kriteria Cukup Efektif sehingga dapat disimpulkan bahwa media permainan Spinning The Wheel berbasis Kooperatif Tipe Jigsaw cukup meningkatkan Communication Skill siswa. Kelima evaluasi, tahap ini merupakan evaluasi akhir dari penilaian ahli materi dan media sebagai acuan mengembangkan media yang valid dan layak digunakan dalam meningkatkan Communication Skill siswa.